Kalau hati Tuhan dapat disenangkan, dibahagiakan oleh kita, maka kita tidak perlu khawatir akan hal apa pun. Semua persoalan, seberat apa pun, kita lawan dengan kesucian hidup. Hanya kalau seorang hidup benar-benar kudus, tak bercacat, tak bercela, tidak terikat dengan percintaan dunia, makin hari makin kudus, makin tak bercacat, tak bercela, makin tidak terikat dunia, pasti relasi dengan Tuhan akan semakin terbangun dengan benar. Percintaan kita dengan Tuhan akan pasti terbangun. Sampai pada satu titik kita berkata, “Mengapa aku bisa mencintai Tuhan begitu rupa?” Sampai kita juga tidak bisa menarik cinta itu. Artinya, kalau dulu kita punya hobi, kesenangan-kesenangan, tetapi sekarang gairah kita padam terhadap kesenangan-kesenangan tersebut. Hal ini sungguh luar biasa.
Bayangkan kalau kita dapat memiliki kehidupan seperti ini dan dikasihi oleh Allah, dikasihi oleh Tuhan Yesus; menjadi kekasih Tuhan Yesus, pasti sangat luar biasa. Apa masalah kita yang tidak bisa diselesaikan oleh Allah? Maka, sekarang kita harus bersyukur karena masih diberikan kesempatan melewati masalah-masalah berat, bahkan melewati hal-hal yang tidak mampu kita selesaikan. Namun ajaibnya, kita tetap bisa melewatinya. Maka, hal itu akan membuat kita semakin yakin bahwa menjadi kekasih Tuhan itu benar-benar segalanya di dalam hidup ini. Setiap kita pasti punya masalah. Mungkin kita merasa tidak sanggup lagi, rasanya kita mau angkat tangan saja; give up. Jangan putus asa! Ingat, ada tangan yang kuat yang mampu menopang dan pasti menolong. Namun, masalahnya di sini adalah apakah kita benar-benar layak ditolong, layak dipelihara, layak dijaga oleh Tuhan?
Kalau kita melekat dengan Tuhan, walaupun kita jatuh bangun, kita berusaha mengasihi Tuhan, maka Tuhan selalu buka jalan. Kalau kita menjadi kekasih Tuhan, tidak ada persoalan yang tak dapat diselesaikan. Tidak ada kebutuhan yang tidak terpenuhi. Lalu, yang paling dahsyat yaitu kita akan bersama-sama dengan Tuhan di surga, juga akan bersama dengan orang-orang yang kita kasihi. Jadi, menjadi kekasih Tuhan adalah kunci kehidupan. Tuhan akan mengasihi orang-orang yang kita kasihi, melindungi mereka dengan cara-cara Tuhan yang ajaib. Namun ingat, kita harus sungguh-sungguh hidup suci dan tidak terikat dengan dunia.
Orang yang sungguh-sungguh menjadi kekasih Tuhan, hatinya akan merekah mencintai Tuhan. Tentu cinta yang merekah ini akan membuahkan perbuatan-perbuatan yang menebar aroma, menyebarkan wewangian di hadapan Allah dan Bapa juga disenangkan. Betapa kita harus rindu mempunyai kehidupan yang seperti ini. Percayalah, tidak ada masalah yang tidak bisa ditaklukkan. Tuhan akan menaklukkan semua masalah hidup kita. Tuhan akan menyatakan kemuliaan-Nya di dalam hidup kita. Hal ini harus kita gumuli dengan serius dari menit ke menit, dari jam ke jam, karena hal ini tidak bisa terjadi dalam hidup kita secara kebetulan, tidak bisa. Harus kita perjuangkan!
Maka, kita harus punya jam doa, membaca firman Tuhan dan mendengarkan khotbah. Ketika cinta kita merekah, tidak disuruh berdoa, kita pasti berdoa. Tidak perlu disuruh membaca Alkitab dan mendengarkan khotbah, pasti akan ada kehausan dalam jiwa kita untuk membaca Alkitab dan mendengarkan khotbah. Itu otomatis. Lalu, yang paling puncak adalah kita akan merindukan bertemu dengan Tuhan. Jadi, kalau sampai kita tidak merindukan bertemu dengan Yesus, berarti ada sesuatu yang salah di dalam hidup kita. Karenanya, kita harus memaksa diri untuk memandang Tuhan, mengutamakan Tuhan. Langkah-langkah ini nanti akan menjadi irama di mana kita tidak perlu memaksa diri berdoa, bekerja untuk Tuhan, tetapi kita akan tergerak untuk berdoa, tergerak mencari Tuhan, dan tergerak melayani Tuhan.
Kalau kita menjadi kekasih Tuhan, Tuhan pasti mengimpartasikan, memindahkan, menularkan spirit-Nya di dalam hidup kita. Oleh sebab itu, mari kita menjaga diri kita dari hal-hal yang najis. Mari kita menjaga hati kita untuk tidak terikat dengan percintaan dunia. Kita harus berambisi bagaimana kita dapat menjadi orang yang mempesona hati Allah. Kalau sampai kita dapat mempesona hati Allah, itu luar biasa. Tidak usah kita minta tolong, Tuhan pasti tolong. Tidak harus memaksa Tuhan agar memberkati kita, Tuhan pasti berkati. Ayo kita berambisi untuk menjadi anak-anak Allah yang berkenan kepada-Nya.
Menjadi kekasih Tuhan adalah kunci kehidupan.